Makna Logo

  1. Sikloheksana berwarna biru muda melambangkan kesolidaritasan dan kesatuan dalam pemikiran positif dan inovatif untuk pengembangan pembelajaran dan penelitian.
  2. Labu Erlemeyer berisikan cairan berwarna hijau yang melambangkan fokus pengembangan penelitian dalam bidang farmasi yang seimbang dengan alam.
  3. Tiga gelembung melambangkan kesungguhan dalam memenuhi kewajiban Tridharma Perguruan Tinggi.
  4. Lingkaran tengah yang bertuliskan Rx melambangkan ketrampilan dalam mempersiapkan dan analisa sediaan farmasi.
  5. Lima bola lingkaran berwarna biru melambangkan menjunjung tinggi nilai-nilai pancasila dengan menciptakan rasa percaya diri dan menghasilkan inovasi-inovasi dalam pengabdian masyarakat.

Deskripsi dan Bidang Fokus Tri Dharma

Departemen kimia farmasi merupakah salah satu bagian dari lima departemen yang berada di bawah Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar. Departemen Kimia Farmasi adalah unsur pelaksana Fakultas Farmasi Unmas yang melaksanakan pendidikan, pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat serta mengembangkan keilmuan yang berkaitan dengan Kimia Farmasi. Inovasi-inovasi dalam pengembangan penelitian dan tahapan analisa senyawa-senyawa kimia dengan memperhatikan hubungan aktivitas dan struktur senyawa untuk mendapatkan produk terbarukan yang dapat diaplikasikan kepada masyarakat. Pengembangan penelitian juga dilakukan melalui penelitian analisis senyawa berbasis bahan alam guna mendapatkan produk bahan obat yang dikembangkan dari kearifan lokal dalam bidang pengobatan. Hasil penelitian ini diupayakan agar dapat diaplikasikan dalam bentuk pembelajaran dan pengabdian kepada masyarakat. Beberapa bidang ilmu utama dari departemen ini meliputi kimia farmasi analisis, biokimia, kimia organik dan kimia medisinal.

Beberapa bidang fokus dari Departemen Kimia Farmasi diantaranya adalah:

  1. Studi analisa kualitatif dan kuantitatif obat, bahan obat, obat tradisional, makanan dan kosmetika.
  2. Studi fisiko kimia suatu bahan obat
  3. Isolasi dan identifikasi bahan aktif berkhasiat dari bahan alam yang memiliki bioaktivitas secara in vitro dan in vivo.
  4. Sintesis dan elusidasi struktur dari suatu bahan obat
  5. Studi in silico termasuk QSAR (Quantitative Structure and Activity Relationship) serta Docking.